Dunia Wanita - Para ibu, terkadang sulit sekali membedakan mana telur segar dan mana yang tidak atau bahkan busuk.
Selain para penjual di pasaran kini sangat jago memalsukan kondisi telur yang busuk, sikap tidak teliti pun menjadi peluang bagi sebagian produsen iseng untuk menjual telur busuknya.
Telur bermanfaat bagi tubuh dalam kondisi yang masih segar. Jika telur sudah tidak segar lagi, maka manfaatnya pun akan berkurang, apalagi jika telur sudah busuk, maka manfaatnya menjadi tidak ada sama sekali dan malah menimbulkan penyakit.
Nah, bagaimana membedakan telur yang segar dan telur yang busuk? Ini dia caranya!
1. Rendam dalam air
Tips membedakan telur segar dengan telur yang busuk yang pertama ialah rendam telur dalam wadah berisi air dingin (suhu ruang).
Bila telur yang masuk ke air terlihat dalam posisi tidur, maka tandanya telur tersebut masih segar.
Tapi, jika telur posisinya miring, artinya telur tersebut telah disimpan kurang lebih selama 3 sampai 5 hari.
Dan, kalau telur berdiri di dalam air, maka kemungkinan besar telur telah disimpan selama 10 hari atau lebih. Kalau telur mengambang?
Itu tandanya telur tersebut sudah rusak atau busuk, dan tidak layak dikonsumsi lagi.
2. Sorot dengan senter atau lampu
Tips membedakan telur segar dengan telur busuk yang kedua ialah bila disorot dengan senter atau lampu, telur berwarna terang dan jernih, itu artinya telur masih segar.
Sebaliknya, kalau berwarna buram, maka tandanya telur sudah tidak segar lagi.
3. Pecahkan telur
Tips membedakan telur segar dengan telur yang busuk yang ketiga ialah pecahkan telur di atas piring dan amati kuning telurnya.
Kalau kuning telur berbentuk bulat sempurna dan masih tegak, dengan albumin tebal melapisinya, berarti telur itu masih segar.
Jika telur sedikit melorot dan albumin tampak transparan, berarti telur sudah lama disimpan, namun masih tetap bisa dikonsumsi.
Nah, bila kuning telurnya sudah datar dan albumin tampak seencer air, berarti telur sudah tidak segar lagi, dan tidak baik dikonsumsi.
Selain para penjual di pasaran kini sangat jago memalsukan kondisi telur yang busuk, sikap tidak teliti pun menjadi peluang bagi sebagian produsen iseng untuk menjual telur busuknya.
Telur bermanfaat bagi tubuh dalam kondisi yang masih segar. Jika telur sudah tidak segar lagi, maka manfaatnya pun akan berkurang, apalagi jika telur sudah busuk, maka manfaatnya menjadi tidak ada sama sekali dan malah menimbulkan penyakit.
Nah, bagaimana membedakan telur yang segar dan telur yang busuk? Ini dia caranya!
1. Rendam dalam air
Tips membedakan telur segar dengan telur yang busuk yang pertama ialah rendam telur dalam wadah berisi air dingin (suhu ruang).
Bila telur yang masuk ke air terlihat dalam posisi tidur, maka tandanya telur tersebut masih segar.
Tapi, jika telur posisinya miring, artinya telur tersebut telah disimpan kurang lebih selama 3 sampai 5 hari.
Dan, kalau telur berdiri di dalam air, maka kemungkinan besar telur telah disimpan selama 10 hari atau lebih. Kalau telur mengambang?
Itu tandanya telur tersebut sudah rusak atau busuk, dan tidak layak dikonsumsi lagi.
2. Sorot dengan senter atau lampu
Tips membedakan telur segar dengan telur busuk yang kedua ialah bila disorot dengan senter atau lampu, telur berwarna terang dan jernih, itu artinya telur masih segar.
Sebaliknya, kalau berwarna buram, maka tandanya telur sudah tidak segar lagi.
3. Pecahkan telur
Tips membedakan telur segar dengan telur yang busuk yang ketiga ialah pecahkan telur di atas piring dan amati kuning telurnya.
Kalau kuning telur berbentuk bulat sempurna dan masih tegak, dengan albumin tebal melapisinya, berarti telur itu masih segar.
Jika telur sedikit melorot dan albumin tampak transparan, berarti telur sudah lama disimpan, namun masih tetap bisa dikonsumsi.
Nah, bila kuning telurnya sudah datar dan albumin tampak seencer air, berarti telur sudah tidak segar lagi, dan tidak baik dikonsumsi.
Semoga bermanfaat....
Sumber : palembang.tribunnews.com
0 Response to "PERNAH Bingung Membedakan Telur Segar dan Telur Busuk? Coba Gunakan Cara Ini!"
Post a Comment